Kamis, 13 September 2012

MASJID SUNAN KALIJAGA (UIN SUNAN KALIJAGA, YOGYAKARTA)

 UIN Sunan Kalijaga merupakan salah satu universitas yang memiliki label Islam pada namanya. Labelan Islam tersebut tentu saja mencirikan kultur Islami yang seharusnya kental di setiap aktivitas universitas tersebut. Hal tersebut menimbulkan ketertarikan untuk melihat sendiri bagaimana masjid kampus UIN Yogyakarta dan aktivitas di dalamnya.

Hari Senin, 19 Maret 2012 setelah sholat Asar, saya mengunjungi masjid kampus UIN Yogyakarta. Masjid ini terletak di sebelah utara gerbang masuk UIN. Masjid kampus UIN Yogyakarta bernama Masjid Sunan Kalijaga. Yang menarik, pada papan nama masjid dituliskan Laboratorium Agama Masjid Sunan Kalijaga. Seperti di Fakultas Geografi kita menemukan Laboratorium Hidrologi atau Laboratorium Kartografi Digital, demikian juga dengan peran Masjid Sunan Kalijaga sebagai Laboratorium Agama, dimana peran tersebut didukung dengan peresmian Masjid Sunan Kalijaga / Laboratorium Agama sebagai suatu lembaga baru sejak tahun 2004. Peran ini merupakan transformasi dari Masjid Kampus IAIN Sunan Kalijaga yang berjalan seiring perubahan IAIN menjadi UIN.

Hal lain yang langsung menarik perhatian juga adalah di masjid Sunan Kalijaga tidak ditemukan kubah seperti lazimnya masjid-masjid yang lain, tetapi dijumpai bentukan balok / kubus bersusun-susun pada atap maupun menaranya. Dalam situs resminya (http://laboratoriumagama.blogspot.com) disebutkan bahwa arsitektur masjid mengandung unsur friendly, local context, modernity dan Islamic. Warna-warna silver mencerminkan modernitas, namun beberapa bentuk seperti pintu masuk masjid dan bentuk atap serta menara tadi menggambarkan corak budaya Jawa yang khas. Masjid utamanya berada di tengah, dikelilingi oleh koridor-koridor yang luas dan bersih. Alas kaki harus dilepas sebelum memasuki koridor tersebut. Ada pula orang yang sholat di koridor tersebut, karena memang lantainya cukup bersih. 

Masjid utamanya luas. Di bagian dalam masjid pada tembok bagian barat, yaitu di arah kiblat, dicat sedemikian rupa seperti Ka’bah, lengkap dengan kaligrafi yang ada pada kiswahnya, sehingga apabila sholat maka seakan-akan sedang menghadap Ka’bah. Tempat sholat wanita berada di lantai dua, di sana juga terdapat kaligrafi yang menghiasi tiang-tiangnya. Lantainya bersih mengkilat, tidak berdebu. Dilarang makan di dalam masjid. Saat itu, di dalam masjid utama tidak begitu banyak orang, sedangkan di koridor banyak mahasiswa yang rapat atau sekedar beristirahat.

Koridor Masjid Sunan Kalijaga saat itu digunakan untuk pameran foto bertemakan “Masjid di Jerman”, memajang foto-foto karya Wilfried Dechau yang menjelajahi Jerman pada Maret – April 2008 untuk mengabadikan tempat-tempat ibadah umat Islam dalam konteks Jerman. Foto-fotonya cukup menarik. Masjid di Jerman sebagian besar berarsitektur Turki, karena memang agama Islam yang masuk ke Jerman dibawa oleh pendatang dari Turki. Sebagian lagi memanfaatkan bangunan yang sudah ada sebagai masjid / mushola, sehingga dari luar tidak nampak seperti rumah ibadah. Pameran tersebut diadakan dalam rangka JERIN, yaitu rangkaian acara kerjasama Jerman – Indonesia yang mencakup budaya, bisnis, ilmu pengetahuan, pendidikan, politik hingga lingkungan hidup. Namun sepertinya tidak banyak yang secara khusus mengunjungi pameran foto tersebut, karena yang berada di sepanjang koridor adalah mahasiswa-mahasiswa UIN yang memiliki kegiatan sendiri-sendiri seperti rapat, kerja kelompok dan beristirahat.

Masjid Sunan Kalijaga memiliki kekhasan dalam arsitekturnya maupun perannya sebagai Laboratorium Agama. Secara konsepsional, masjid ini bersandar pada 3 nilai esensi Islam, yaitu hablumminAllah (tempat beribadah dan mengkaji ajaran Islam), hablumminannas (tempat bersosialisasi warga kampus dan beraktivitas yang meberikan kemaslahatan) dan hablummin’alamin (area masjid merupakan ruang terbuka hijau). Masjid ini juga sekaligus dirancang sebagai bait al-hikmah yang mudah diakses semua orang tanpa kecuali.

Bahan bacaan :


Jaziela Muslihatunnisa
10/301457/GE/6864

Tidak ada komentar:

Posting Komentar